• Breaking News

    Blog Pendidikan, Contoh Makalah, Contoh Naskah Drama, English Text, Contoh Resensi, Contoh Surat

    Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru


    Krumpuls - Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru - Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru, Menurut Sutan Takdir Alisjahbana fungsi sampiran terutama menyiapkan rima dan irama untuk mempermudah pendengar memahami isi pantun. Ini dapat dipahami karena pantun merupakan sastra lisan.
    Meskipun pada umumnya sampiran tak berhubungan dengan isi kadang-kadang bentuk sampiran membayangkan isi.

    Sebagai contoh dalam pantun di bawah ini:

    Air dalam bertambah dalam
    Hujan di hulu belum lagi teduh
    Hati dendam bertambah dendam
    Dendam dahulu belum lagi sembuh


    Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru

    Beberapa sarjana Eropa berusaha mencari aturan dalam pantun maupun puisi lama lainnya. Misalnya satu larik pantun biasanya terdiri atas 4-6 kata dan 8-12 suku kata. Namun aturan ini tak selalu berlaku.


    Berikut ini adalah Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru :

    Pantun Nasehat

    Pantai Mersing kuala Johor
    Pantainya bersih sangat mashyur
    Pohonkan doa kita bersyukur
    Negara kita aman dan makmur

    Orang tua patut disegani
    Boleh mendapat ajarnasihat
    Ular yang bisa tidak begini
    Bisa lagi lidah yang jahat

    Ramai orang menggali perigi
    Ambil buluh lalu diikat
    Ilmu dicari tak akan rugi
    Buat bekalan dunia akhirat

    Apa guna berkain batik
    Kalau tidak dengan sucinya?
    Apa guna beristeri cantik
    Kalau tidak dengan budinya

    Berakit-rakit ke hulu
    Berenang-renang ke tepian
    Bersakit-sakit dahulu
    Bersenang-senang kemudian

    Buah cempedak diluar pagar
    Ambil galah tolong jolokkan
    Saya budak baru belajar
    Kalau salah tolong tunjukkan

    Pisang emas dibawa belayar
    Masak sebiji di atas peti
    Hutang emas boleh dibayar
    Hutang budi dibawa mati

    Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru - Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru


    Pak petani menanam padi
    Menanam padi di tengah sawah
    Kalau ingin berterima kasih
    Berterimah kasih lah kepada allah
    Buah papaya di belah dua
    Di  makan satu tinggal satu
    Jangan lupakan orang tua
    Agar hidup mendapat restu
    Buah kelapa di belah tiga
    Di makan satu tinggal dua
    Jangan lupakan orang tua
    Agar kita masuk surga
     
    Buah papaya buah delima
    Hidup di hutan bewarna ungu
    Kalau ingin naik kelas lima
    Rajinlah belajar setiap waktu
    Buh papaya di belah dua
    Di makan satu tinggal Satu
    Jangan pernah berbuat dosa
    masuk neraka siapa yang membantu
    Jika ada jarum yang patah
    Jangan di simpan didalam peti
    Jika ada kata yang salah
    Jangan di simpan dalam hati
    Duduk di teras menghadap ke luar

    Kalau ada jarum yang patah

    Jangan di simpan di dalam hati

    Kalau ada kata yang salah
    Jangan di simpan di dalam hati
    Tak kalah nyawah hampir melayang
    Napas pun singkat  dada bergoyang
    Mendalam seperti mabuk kepayang
    Siapa yang memandang berkata sayang
    Karya: Herli septariadi
    Buah apel di belah tiga
    Dimakan satu tinggal dua
    Kalau ingin masuk surge
    Jangan lupa jasa orang tua
    Jika hendak ke Surabaya
    Jangan lupa membeli buku
    Jika mau di sayang orang tua
    Rajinlah shalat lima waktu

    Kalau hendak kepulau jawa
    Jangan lupa naik perahu
    Jika mau jadi anak soleha
    Jangan lupa shalat lima waktu
    Buah durian di belah dua
    Dimakan satu tinggal Satu
    Jangan lupakan jasa orang tua
    Agar hidup mendapat restu
    Kalau suka main gitar
    Mainlah di atas pagar
    Kalau mau jadi anak yang pintar
    Jangan suka malas belajar
    Melihat tokoh jualan baju
    Jika mau jadi orang yang pintar
    Rajinlah belajar menuntut ilmu
    Buah pepeya di belah dua
    Dimakan satu tinggal Satu
    Jangan pernah berbuat dosa
    Akar kita dapat menyatu

    Baik-baik mengirai padi
    Takut mercik ke muka orang
    Biar pandai menjaga diri
    Takut nanti diejek orang

    Pantun Nasehat Belajar

    Ke hulu membuat pagar
    Jangan terpotong batang durian
    Cari guru tempat belajar
    Supaya jangan sesal kemudian

    Mari kita tanam halia
    Ambil sedikit buat juadah
    Usia muda jangan disia
    Nanti tua sesal tak sudah

    Padi muda jangan dilurut
    Kalau dilurut pecah batang
    Hati muda jangan diturut
    Kalau diturut salah datang

    Cuaca gelap semakin redup
    Masakan boleh kembali terang
    Budi bahasa amalan hidup
    Barulah kekal dihormati orang

    Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru - Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru

    Orang Daik memacu kuda
    Kuda dipacu deras sekali
    Buat baik berpada-pada
    Buat jahat jangan sekali

    Dayung perahu tuju haluan
    Membawa rokok bersama rempah
    Kalau ilmu tidak diamalkan
    Ibarat pokok tidak berbuah

    Kalau kita menebang jati
    Biar serpih tumbangnya jangan
    Kalau kita mencari ganti
    Biar lebih kurang jangan

    Pinang muda dibelah dua
    Anak burung mati diranggah
    Dari muda sampai ke tua
    Ajaran baik jangan diubah

    Naik layar sama si Egi
    Ada halilintar di langit biru
    Belajar itu tidak bikin rugi
    Orang pintar jarang ditipu

    Sambal pedas di Sawojajar
    Beli ketupat nangkring di batu
    Ingin cerdas ayo belajar
    Biar dapat rangking satu

    Kayu cendana diatas batu
    Sudah diikat dibawa pulang
    Adat dunia memang begitu
    Benda yang buruk memang terbuang

    Parang ditelak berbatang sena
    Belah buluh taruhlah temu
    Barang dikerja takkan sempurna
    Bila tak penuh menaruh ilmu

    Kemuning ditengah balai
    Bertumbuh terus semakin tinggi
    Berunding dengan orang tak pandai
    Bagaikan alu pencungkil duri

    Jalan-jalan ke kota Blitar
    Jangan lupa membeli sukun
    Jika kamu ingin pintar
    belajarlah dengan tekun

    makanan tersaji dipasang lampu
    lampu menyinari di atas meja
    naiklah haji bagi yang mampu
    memenuhi panggilan dari-NYA

    Sekian.....




    Demikianlah artikel yang bisa saya share mengenai Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru, Semoga berguna dan bermanfaat untuk anda semua - Kumpulan Pantun Nasehat Terbaru

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silahkan berkomentar dengan sopan,tidak mengandung sara atau pun menyinggung pihak tertentu.

    Fashion

    Beauty

    Travel